
Bacaan Hari Ini
Ada baiknya memiliki tujuan untuk masa depan dan rencana untuk mencapainya. Tapi tidak baik memproyeksikan ke masa depan dan mengkhawatirkan semua hal yang belum tentu benar. Itu adalah kecemasan, dan itu seharusnya tidak ada dalam pikiran Anda sebagai anak tebusan Allah. ‘"Sebab itu janganlah kamu kuatir dan berkata: Apakah yang akan kami makan? Apakah yang akan kami minum? Apakah yang akan kami pakai? Semua itu dicari bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Akan tetapi Bapamu yang di sorga tahu, bahwa kamu memerlukan semuanya itu. Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu. Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok, karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri. Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari’ (Matius 6:31-34). Ayat-ayat itu dapat diringkas menjadi satu baris: 'Hiduplah percaya kepada Tuhan setiap hari untuk menjaga Anda, dan berhentilah memproyeksikan ke masa depan.' Setiap pagi Tuhan memberi orang Israel persediaan makanan untuk satu hari. Jika mereka mencoba mengumpulkan lebih banyak, itu membusuk. Pesan Tuhan sederhana: ‘Setiap hari, Aku akan membimbingmu dan menyediakan kebutuhanmu.’ Kecemasan dapat menghabiskan Anda. Jadi ketika Anda merasa cemas, berdirilah di atas ayat Kitab Suci ini: ‘Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!!’ (Ratapan 3:22-23).