Bacaan Hari Ini
Apakah Anda menghadapi masalah yang belum terpecahkan oleh doa? Apakah Anda memiliki orang yang Anda kasihi yang telah ditawan oleh obat-obatan, atau alkohol, atau kekuatan penghancur lainnya? Cobalah berdoa—dan berpuasa. Kadang-kadang pertempuran rohani yang Anda hadapi begitu hebat sehingga membutuhkan penolakan terhadap kebutuhan tubuh Anda yang sah dan membangun iman Anda melalui doa dan puasa sehingga Anda dapat menang [terobosan].
Yesus telah memberi tahu murid-murid-Nya, ‘Sesungguhnya barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan melakukan juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan’ (Yohanes 14:12), namun ketika para murid dihadapkan dengan seorang anak laki-laki yang kerasukan setan dengan kecenderungan merusak diri sendiri, mereka kecewa karena mereka berdoa dan tidak terjadi apa-apa. Dan ketika mereka bertanya kepada Yesus mengapa, Dia berkata kepada mereka, 'Jenis ini hanya bisa keluar dengan doa dan puasa.'
Ketika orang-orang Yahudi diancam dengan pemusnahan [kehancuran total] di Persia, hanya raja asing yang bisa menyelamatkan mereka. Jadi kata Ester, ‘kumpulkanlah semua orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah untuk aku; janganlah makan dan janganlah minum tiga hari lamanya, baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta dayang-dayangkupun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja.’ (Ester 4:16) Akibatnya, Haman, yang telah merencanakan kehancuran mereka, digantung di tiang gantungannya sendiri, dan seluruh bangsa Yahudi diselamatkan. Ada saat-saat dalam hidup ketika Anda harus mengatakan tidak pada kebutuhan fisik Anda sehingga Anda dapat fokus pada kebutuhan rohani Anda.
Puasa mempertajam fokus Anda dalam berdoa, membentengi iman Anda, mempersiapkan Anda untuk menghadapi tantangan, dan mengarahkan hati dan jiwa Anda kepada Tuhan. Puasa adalah tentang memiliki pikiran tunggal dalam mencari pertolongan Tuhan—dan seringkali membawa hasil yang ajaib.